Jumat, 09 Desember 2011

ATURAN BERCINTA DALAM ISLAM

subhanallah walhamdulillah walailahaillallah wallahuakbar...
Pada zaman dahulu  ketentuan bercinta dalam aturan islam belum banyak di ketahui oleh masyarakat pada zaman kenabian, karena pada waktu itu islam masih dalam masalah besar yang belum dapat di selesaikan dengan baik, atas kaum kafir yang sesat di jalan ALLAH swt, kita bersyukur karena sekarang islam menjadi lebih baik dari sebelumnya atas bantuan para wali&nabi Allah swt, untuk itu jagan kita sia-siakan momen ini maksud saya adalah jagan menjadikan sesuatu penghambat bagimu untuk melakukan kebaikan demi islam, karena pada zaman ini penentang agama islam di yakini tidak ada lagi di muka bumi ini,
baiklah sekarang saya akan memberikan tips/aturan bercinta dalam islam yang benar dan baik Inyaallah.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

 الْمَرْأَةُ عَوْرَةٌ فَإِذَا خَرَجَتِ اسْتَشْرَفَهَا الشَّيْطَانُ. رواه الترمذي وغيره
“Wanita itu adalah aurat (harus ditutupi), bila ia ia keluar dari rumahnya, maka setan akan mengesankannya begitu cantik (di mata lelaki yang bukan mahramnya).” (Riwayat At Tirmizy dan lainnya).
jadi sebagai wanita harus berhati-hati dengan auratmu karna itu akan menimbulkan nafsu di hadapan lelaki yang nantinya secara perlahan akan menghancurkan kaum hawa jika tidak bisa menjaga dgn baiknya,
dan berpacaran dalam islam itu tidak di benarkan (haram)...
jika kita suka/cinta degan seseeorang sebaiknya jangan sering bertemu apa lagi saling menyentuh naudzubillah,karena itu dilarang oleh Allah swt.
Orang-orang Arab mengungkapkan fenomena ini dengan berkata:
كُلُّ مَمْنُوعٍ مَرْغُوبٌ
Setiap yang terlarang itu menarik (memikat).
dan   حُبُّكَ الشَّيْءَ يُعْمِي وَيُصِمُّ
: Cintamu kepada sesuatu, menjadikanmu buta dan tuli


تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا ، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ. متفق عليه
“Biasanya, seorang wanita itu dinikahi karena empat alasan: karena harta kekayaannya, kedudukannya, kecantikannya dan karena agamanya. Hendaknya engkau menikahi wanita yang taat beragama, niscaya engkau akan bahagia dan beruntung.” (Muttafaqun ‘alaih)

ذَا خَطَبَ إِلَيْكُمْ مَنْ تَرْضَوْنَ دِينَهُ وَخُلُقَهُ فَزَوِّجُوهُ إِلاَّ تَفْعَلُوا تَكُنْ فِتْنَةٌ فِى الأَرْضِ وَفَسَادٌ عَرِيضٌ. رواه الترمذي وغيره.
“Bila ada seorang yang agama dan akhlaqnya telah engkau sukai, datang kepadamu melamar, maka terimalah lamarannya. Bila tidak, niscaya akan terjadi kekacauan dan kerusakan besar di muka bumi.” (Riwayat At Tirmizy dan lainnya)


الأَخِلاَّء يَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلاَّ الْمُتَّقِينَ. الزخرف 67
“Orang-orang yang (semasa di dunia) saling mencintai pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertaqwa.” (Qs. Az Zukhruf: 67)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ثَلاَثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ حَلاَوَةَ الإِيمَانِ: أَنْ يَكُونَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا، وَأَنْ يُحِبَّ الْمَرْءَ لاَ يُحِبُّهُ إِلاَّ لِلَّهِ، وَأَنْ يَكْرَهَ أَنْ يَعُودَ فِى الْكُفْرِ كَمَا يَكْرَهُ أَنْ يُقْذَفَ فِى النَّارِ. متفق عليه
“Tiga hal, bila ketiganya ada pada diri seseorang, niscaya ia merasakan betapa manisnya iman: Bila Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai dibanding selain dari keduanya, ia mencintai seseorang, tidaklah ia mencintainya kecuali karena Allah, dan ia benci untuk kembali kepada kekufuran setelah Allah menyelamatkan dirinya, bagaikan kebenciannya bila hendak diceburkan ke dalam kobaran api.” (Muttafaqun ‘alaih)

Serahkan semua kepadanya dan memohon perlindungan darinya (ALLAH SWT)
alhamdulillah mari kita petik bersama hikmah yang ada..!!!

*(ISLAM AGAMAKU KA'BAH KIBLATKU ALLAH TUHANKU)*








 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar